Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy adalah koleksi remaster dari tiga game dalam seri Ace Attorney yang berfokus pada petualangan hukum yang penuh dengan teka-teki dan drama pengadilan. Game ini dirilis pada 2019 oleh Capcom dan mencakup tiga judul utama yang mengisahkan perjalanan Apollo Justice, seorang pengacara muda yang baru memulai karirnya di dunia hukum. Trilogi ini mencakup tiga game yang dulu dirilis untuk Nintendo DS, yaitu Apollo Justice: Ace Attorney (2007), Phoenix Wright: Ace Attorney – Dual Destinies (2013), dan Phoenix Wright: Ace Attorney – Spirit of Justice (2016). Dalam versi trilogi ini, grafis dan suara diperbarui, tetapi elemen-elemen gameplay klasik tetap dipertahankan.
Dengan menghadirkan narasi yang mendalam, karakter yang menarik, dan teka-teki hukum yang cerdas, Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy melanjutkan warisan sukses dari seri Ace Attorney, yang sudah dikenal dengan gameplay visual novel dan sistem pengadilan yang khas. Para pemain altogel akan menghadapi berbagai kasus hukum, memecahkan misteri, dan menghadirkan keadilan, sambil berhadapan dengan karakter-karakter yang penuh dengan intrik dan plot twist.
Latar Cerita dan Karakter
Apollo Justice adalah pengacara muda yang menjadi protagonis utama dalam trilogi ini. Setelah bertahun-tahun menjalani kehidupan yang tidak pasti, ia mendapat kesempatan untuk membela orang-orang yang tidak bersalah di pengadilan. Tidak hanya berbakat dalam menyelidiki bukti dan mencurigai kebohongan, Apollo juga memiliki bakat khusus dalam membaca perubahan ekspresi wajah orang yang sedang bersaksi, yang menjadi kunci untuk menemukan kebohongan tersembunyi.
Selain Apollo, game ini juga menampilkan banyak karakter menarik yang mendukung, antara lain:
- Phoenix Wright – Pengacara terkenal dari game sebelumnya yang kini menjadi mentor bagi Apollo. Phoenix memainkan peran penting dalam beberapa kasus dalam trilogi ini.
- Trucy Wright – Putri Phoenix dan rekan Apollo, yang juga seorang pesulap berbakat. Trucy sering kali memberikan bantuan dengan trik sulapnya yang cerdik.
- Athena Cykes – Pengacara muda yang bergabung dengan Apollo dalam kasus-kasus selanjutnya, dengan kemampuannya untuk membaca perasaan seseorang melalui analisis emosional yang disebut Mood Matrix.
Meskipun cerita berfokus pada perjalanan Apollo, karakter-karakter dari seri sebelumnya, seperti Phoenix Wright, Miles Edgeworth, dan Franziska von Karma, kembali tampil dalam trilogi ini, memberikan kedalaman lebih pada plot dan dinamika karakter.
Gameplay dan Mekanika Pengadilan
Gameplay dari Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy menggabungkan elemen visual novel dengan simulasi pengadilan. Pemain berperan sebagai pengacara yang membela klien mereka dalam serangkaian kasus di pengadilan, memecahkan teka-teki, dan menyelidiki petunjuk-petunjuk untuk mengungkap kebenaran.
Investigasi
Setiap kasus dimulai dengan fase investigasi di mana pemain harus mengumpulkan bukti dan bertanya kepada saksi untuk menemukan informasi yang relevan. Pemain akan bergerak di sekitar lokasi kejadian, berbicara dengan berbagai karakter, dan mencari petunjuk yang dapat digunakan selama persidangan. Pemain juga dapat menginterogasi saksi, menggali lebih dalam untuk menemukan ketidaksesuaian atau kebohongan yang tersembunyi.
Sidang Pengadilan
Bagian utama dari game ini adalah persidangan di mana pemain harus menghadirkan bukti yang ditemukan selama investigasi untuk membuktikan klien mereka tidak bersalah. Pemain akan menghadapi saksi yang memberikan kesaksian, dan dengan menggunakan bukti yang diperoleh, mereka harus menggali kebohongan atau ketidaksesuaian dalam pernyataan saksi untuk membongkar kebenaran.
- Penyelidikan Bukti dan Menginterogasi Saksi: Pemain dapat menggunakan bukti yang telah ditemukan untuk mengajukan pertanyaan yang lebih mendalam kepada saksi, atau bahkan menggugat ketidaksesuaian dalam cerita mereka.
- Objection!: Pemain dapat menggunakan frasa ikonik “Objection!” untuk menantang klaim yang salah atau mempresentasikan bukti yang membantah argumen lawan. Fase ini adalah bagian yang paling dramatis dan memerlukan ketelitian dalam menggunakan bukti yang tepat pada saat yang tepat.
Kemampuan Khusus
Selain kemampuan dasar sebagai pengacara, Apollo juga memiliki beberapa kemampuan khusus yang membantunya dalam mengungkap kebenaran:
- Perception: Apollo dapat membaca ekspresi wajah saksi untuk mengetahui apakah mereka berbohong. Jika ia mendeteksi kebohongan, ia bisa memanfaatkan bukti untuk memperkuat argumennya.
- Mood Matrix: Athena, yang bergabung dengan tim Apollo di game berikutnya, memiliki kemampuan Mood Matrix, yang memungkinkan pemain untuk menganalisis emosi saksi melalui representasi grafis yang dapat membantu menggali kebenaran di balik pernyataan mereka.
Plot dan Kisah Seru
Setiap game dalam trilogi ini memiliki cerita yang kompleks dan penuh dengan misteri, dipenuhi dengan twist yang tak terduga dan plot yang melibatkan banyak karakter.
- Apollo Justice: Ace Attorney – Kasus pertama yang dihadapi Apollo melibatkan pembelaan Phoenix Wright yang dituduh melakukan kejahatan. Di tengah-tengah kasus besar ini, Apollo akan mengungkap rahasia lama yang tersembunyi, menghubungkan peristiwa masa lalu dengan kejahatan yang sedang diusut.
- Phoenix Wright: Ace Attorney – Dual Destinies – Setelah peristiwa yang mengguncang dunia pengadilan, Apollo harus melanjutkan perannya sebagai pengacara sambil berhadapan dengan masalah besar yang mengancam masa depan Phoenix Wright. Kasus yang dihadapi Apollo kali ini melibatkan ancaman besar bagi seluruh sistem hukum.
- Phoenix Wright: Ace Attorney – Spirit of Justice – Dalam game ketiga ini, Apollo dan Athena bekerja sama untuk menyelesaikan kasus yang melibatkan sistem peradilan internasional. Mereka terlibat dalam pengadilan yang berlangsung di negara asing, menghadapi tantangan hukum yang berbeda, sekaligus menyelami politik internasional yang penuh intrik.
Grafis dan Suara
Dalam Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy, grafisnya mengalami peningkatan signifikan dari game-game sebelumnya. Meskipun mempertahankan gaya visual novel dengan karakter yang digambar tangan, grafisnya kini lebih tajam, dengan animasi yang lebih halus dan detail latar belakang yang lebih kaya. Desain karakter juga mendapatkan sentuhan yang lebih modern tanpa kehilangan pesona klasik yang khas dari seri ini.
- Voice Acting: Untuk pertama kalinya, seri ini memasukkan pengisi suara dalam beberapa bagian penting, memberikan lebih banyak kedalaman pada interaksi antar karakter. Meskipun tidak semua dialog disuarakan, pengisi suara menambahkan nuansa dramatis saat menghadapi momen-momen kunci dalam cerita.
- Musik: Seperti game Ace Attorney sebelumnya, trilogi ini menampilkan soundtrack yang ikonik dengan tema-tema yang mendalam dan penuh emosi, menyempurnakan suasana di ruang pengadilan dan meningkatkan ketegangan di setiap kasus yang dihadapi.
Kesimpulan
Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy adalah pengalaman yang sangat menyenangkan bagi penggemar genre visual novel dan game petualangan hukum. Dengan alur cerita yang penuh dengan misteri, teka-teki yang menantang, serta karakter-karakter yang menarik dan penuh intrik, trilogi ini menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan. Fitur baru seperti Mood Matrix dan Perception menambah variasi dalam gameplay, memberikan kedalaman lebih pada elemen penyelidikan dan pengadilan.
Bagi pemain yang menyukai game dengan cerita yang kuat, karakter yang berkesan, dan teka-teki yang membuat otak bekerja keras, Apollo Justice: Ace Attorney Trilogy adalah pilihan yang sempurna. Trilogi ini membawa kembali keadilan yang penuh dengan drama dan twist yang menggugah, memastikan bahwa setiap pembelaan di ruang pengadilan akan memikat perhatian pemain dari awal hingga akhir.